Bacaan di Waktu Senggang

  • HOME Aneh&Unik Cinta&Tips Fashion Humor Imlek Kepribadian Kesehatan Kisah Nyata Mitos Motivasi Move On Otomotif Pria Ramalan Relationship Renungan Sex Tips Cantik Valentine Wanita Work&Bisnis

    Minggu, 03 Maret 2013

    Diajak Bercinta Melulu. Apakah Si Dia Hiperseks?

    Diajak Bercinta Melulu. Apakah Si Dia Hiperseks? 
    Seks memang menjadi faktor terpenting yang sangat diperhitungkan dalam sebuah pernikahan. Di dalam buku yang berjudul ‘Healthy family Seksuality’ yang ditulis oleh J.W. Maddock, mengatakan bahwa Seks yang sehat tidak hanya membahagiakan kehidupan suami istri, tetapi juga akan mendukung terwujudnya perkawinan yang bahagia. Akan tetapi kerap kali terjadi perbedaan seberapa sering Seks tersebut harus dilakukan. Jadi belum tentu pasangan Anda itu seseorang yang hiperseks jika Ia sering mengajak Anda Bercinta.
     
    Menurut Dr. Andik wijaya, “Seseorang baru dapat dikategorikan hiperseks bila Ia sangat sensitif terhadap rangsangan lawan jenisnya yang bisa muncul begitu saja. Dan jika kegiatan Seks tersebut tidak segera diwujudkan, bisa memicu stress atau depresi. Akibatnya, Ia tidak mampu mengontrol dirinya saat hasrat Seksualnya memuncak.” 
     
    Beberapa ciri-ciri seorang hiperseks adalah, Ia bisa terangsang empat hingga lima kali dalam sehari, dan jika situasinya memungkinkan, Ia bisa berhubungan Seks sebanyak itu pula dan Ia pun bisa lebih sembarangan dalam menyalurkan hasratnya. Karena kebutuhan Seksualnya hanya karena kenikmatan dan kepuasan semata, tidak ada perasaan cinta atau kehangatan selayaknya dilakukan oleh pasangan.
     
    Nah, bedanya seorang hiperseks dengan orang yang memiliki libido tinggi adalah, orang dengan libido tinggi lebih santun dan melampiaskan hasrat Seksualnya secara wajar serta tidak pada sembarangan orang. Mereka juga memperhatikan waktu dan situasi di sekelilingnya. Dan jika tidak memungkinkan bagi mereka melakukan hubungan Seks dengan pasangannya, ya mereka akan berusaha keras untuk menahan hasrat tersebut. 
     
    Beberapa faktor yang menyebabkan seseorang mengidap hiperseks:
     
    Perasaan rendah diri (inferiority)
    Perasaan rendah diri seperti saat Ia tak kunjung memberikan kontribusi bagus untuk kehidupan rumah tangga atau punya latar belakang keluarga, status sosial, maupun pendidikan yang lebih rendah dari pasangannya, bisa menyebabkan seseorang melampiaskannya dengan ‘kehebatan’ nya di tempat tidur, dengan maksud agar pasangannya tidak berpaling dan menghargainya.
     
    Terobsesi dengan Seks
    Terkadang orang hiperseks juga menyadari akan hal itu, bahwa hal tersebut tidak baik dan menimbulkan konflik dalam dirinya. Biasanya pasangan yang tidak mampu membuka diri dan berkomunikasi dengan baik, akan mengalami gangguan jiwa yang merasa dirinya paling hebat, termasuk dalam hal Seks, serta menganggap Seks sebagai satu-satunya cara berkomunikasi. 
     
    Seks sebagai pelepas ketegangan
    Orang-orang yang memiliki pekerjaan dengan tingkat stress tinggi, atau memiliki masalah yang pelik hingga membuat pusing kepala, mereka kerap melampiaskan ketegangannya dengan cara berhubungan Seksual. Karena melakukan Seks memang dapat membuat perasaan Anda menjadi lebih baik. 
     
    Dr. Wimpie pangkahila yang merupakan androlog sekaligus seksolog mengatakan bahwa hiperseks merupakan penyimpangan Seksual. Sama seperti pecandu yang tidak pernah terpuaskan, dan jika tidak terpenuhi, fisik dan emosinya akan terganggu. Orang tersebut akan menjadi anti sosialisi, kehilangan pekerjaan, dan dapat menghancurkan kehidupan rumah tangganya sendiri. Serba salah dan tidak mudah memang menghadapi pasangan yang hiperseks. Bisa melelahkan, menyiksa, bahkan menimbulkan rasa sakit, yang pada akhirnya bisa membuat pasangannya justru merasa takut. Namun, jika tidak dilayani, Ia cenderung melampiaskannya kepada orang lain. Unjung-ujungnya, pasangan merasa sakit terkhianati dan pernikahan pun terancam bubar. 
     
    Apakah hiperseks bisa disembuhkan? Oo tentu. Namun prosesnya memang tidak mudah, karena ini terkait dengan masalah kejiwaan. Lakukanlah evaluasi lebih jauh dengan menemui psikiater atau psikologi untuk mengetahui kondisi kejiwaan pasangan Anda. 
     
    Apakah Anda termasuk hiperseks?


    Sumber: http://www.areadewasa.com/article/love-relationship/diajak-bercinta-melulu-apakah-si-dia-hiperseks 
    Diposting oleh Unknown di 19.39
    Kirimkan Ini lewat EmailBlogThis!Bagikan ke XBerbagi ke FacebookBagikan ke Pinterest
    Label: Sex

    Tidak ada komentar:

    Posting Komentar

  • Posting Lebih Baru Posting Lama Beranda
    Langganan: Posting Komentar (Atom)
    Bacaan di Waktu Senggang
    link

    Kotak Ajaib

    Arsip Blog

    • ▼  2013 (317)
      • ►  Juni (4)
      • ►  Mei (14)
      • ►  April (21)
      • ▼  Maret (30)
        • Kisah Nyata Gadis Kecil Yang Jadi Penari Kelab Malam
        • Apakah Ini yang Namanya Cinta?
        • 6 Larangan Dalam Hubungan Cinta
        • 5 Tanda Anda Mungkin Harus Membatalkan Pernikahan
        • 9 Alasan Terburuk untuk Menikah
        • Pelajari Dulu Hal Ini Sebelum Menikah
        • Lebih Lama Lebih Baik, Benarkah?
        • Ingin Bercinta Lebih Lama? Ini Caranya!
        • Kekuatan Pria yang Sesungguhnya
        • Pesan Wanita Untuk Pria & Pesan Pria Untuk Wanita
        • 5 Hal Yang Tak Bisa Diubah Dari Pria
        • Bercinta Seperti Ini Bikin Wanita Terlihat Seksi
        • Ternyata Si Dia Biseks!
        • Menanggulangi Si Frigid
        • Yah, Kok Malas Bercinta Sih?
        • Jika Si Dia Mencari Kenikmatan Sendiri
        • Diajak Bercinta Melulu. Apakah Si Dia Hiperseks?
        • Jangan Katakan Ini Kepada Karyawan Anda
        • Jika Si Dia Meminta Anda Berhenti Kerja
        • Temukan Para Single Di Daerah Anda!
        • Duh, Hambar Banget Sih!
        • Hal-Hal Yang Mengancam Hubungan Anda
        • Ubah Belahan Rambut Kurangi Resiko Kebotakan
        • Bagaimana Kepribadianmu Menurut Belahan Rambut?
        • Tips Mempertahankan Kemilau Rambut
        • Seledri Mengatasi Rambut Rontok Secara Alami
        • 5 Cara Mudah Mengatasi Rambut Rontok
        • Sudah Tahu Penyebab Rambut Rontok?
        • 5 Perawatan Kecantikan Yang Ternyata Berbahaya
        • Foto-Foto Perubahan Gadis Berwajah Boneka
      • ►  Februari (157)
      • ►  Januari (91)

    Ayo Bergabung

    Total Tayangan Halaman

    Tema PT Keren Sekali. Diberdayakan oleh Blogger.